Aku Mengawasimu

   Setalah aku bosan dengan berdiam diri, sekarang aku mulai mengambil suatu tindakan tapi tetap dilandasi dengan diam. Guruku pernah berkata " 1 tindakan lebih baik dari 1000 rencana "

   Sekarang aku mengawasi mu disetiap waktu ku, mungkin setengah waktuku telah menjadi milik mu. Aku selalu ada untukmu selalu memandangmu dari kejauhan selalu mengawasimu dari jauh. Bahkan memandangmu dari sudut kiri kelas telah menjadi salah satu kegiatan rutinku setiap harinya. Memandangmu dan ketika kau menatapku, aku hanya bisa memalingkan pandanganku. Mungkin usahaku untuk memberitahumu bahwa aku menyukaimu telah berhasil, tapi tetap saja aku belum mampu mengungkapkannya secara langsung.

   Mungkin kau berfikir aku ini pengecut atau apalah, tapi satu hal yang harus kamu tau kalau sesuatu yang diungkapkan melalui hati jauh lebih berarti daripada sesuatu yang diungkapkan melalui tubuh bagian luar. Dan terbukti tanpa harus aku katakan semuanya kepadamu, sekarang kau juga sudah tau semuanya kan ? Atau kau ingin aku untuk mengatakannya secara langsung ? Mungkin bukan saatnya, dan aku percaya akan ada waktu untuk itu. Dan memang yang kita perlukan sekarang hanyalah waktu. Tidak ada kata tidak bisa, tidak ada kata tidak mungkin, dan jangan sampai ada kata menyesal.

   Sahabatku berkata " Sampai kapan kau menunggu waktu ? Apa bedanya sekarang dengan besok ? Minggu depan? Bulan depan ? Tahun depan ? Apakah kau yakin saat itu kau masih ada untuknya ? Atau sebaliknya apakah kau yakin saat itu dia masih ada untukmu ? "

   She said that, " Andaikan kau sedang ada disebuah taman yang di banjiri dengan bunga, setelah kau melangkah 5 langkah dibagian depan taman kau menemukan sebatang bunga yang sangat indah. Tetapi saat itu kau tidak ingin mengambilnya, kau berfikir masih banyak bunga yang jauh lebih indah dari bunga itu didalam taman ini. Kau melangkah masuk semakin dalam ketaman dan tidak ada bunga yang mampu mengalahkan keindahan bunga itu.Disaat kau kembali kedepan taman untuk mengambil bunga itu, bunga yang indah itu telah tiada. Kaupun menyesal pastinya "

Aku tidak tau apalagi yang harus kulakukan, aku hanya bisa mengikuti kata hatiku. Dan selalu ada untukmu, kapanpun kau butuh aku sebut namaku dan ku kan datang padamu

" Heyyou ? I love you "

Tidak ada komentar:

Posting Komentar